Selamat datang di website MTsN 3 Mataram, Madrasah Uswah (Unggul, Santun, ber-Wawasan, ber-Akhlak dan Handal)

Beradu Gagasan: Respons Paslon ORSIMA Terhadap Berbagai Pertanyaan Audiens

Mataram – Rangkaian kegiatan Pemilihan calon ketua dan wakil ketua OSIM MTsN 3 Mataram periode 2025 berlangsung dengan semarak. Pada Rabu, 22 Januari 2025 acara yang dihadiri lebih dari 600 siswa ini menjadi ajang pembuktian bagi tiga pasangan calon (paslon) untuk menyampaikan visi, misi, serta solusi atas berbagai tantangan yang dihadapi sekolah. Dalam sesi tanya jawab, para paslon menunjukkan kecakapan mereka dalam menjawab pertanyaan dari audiens dan guru, yang mencakup isu-isu kebersihan, kedisiplinan, konflik organisasi, hingga pengelolaan fasilitas.

Berikut rangkuman sesi tanya jawab yang berlangsung dengan penuh antusiasme.

Sesi Tanya Jawab

Pertanyaan Pertama: Mengatasi Konflik dalam Organisasi

Pertanyaan diajukan oleh Neta, siswa kelas 7.1:
“Bagaimana cara kakak-kakak calon ketua OSIM mengatasi kendala atau konflik yang terjadi baik di dalam organisasi maupun di lingkungan sekolah?”

Jawaban Paslon 03:
Mereka mengedepankan musyawarah sebagai solusi utama. Jika konflik terjadi di internal organisasi, seluruh anggota akan diajak berdiskusi untuk mencari jalan keluar bersama. Apabila konflik melibatkan pihak sekolah, mereka akan meminta bimbingan guru pembina dan pihak terkait agar penyelesaian masalah dapat dilakukan secara bijaksana.

Jawaban Paslon 01:
Paslon ini menegaskan pentingnya musyawarah dalam menyelesaikan konflik, baik di dalam organisasi maupun lingkungan sekolah. Mereka juga akan melibatkan guru pembina untuk memberikan arahan dan memastikan konflik tidak berkembang lebih besar.

Jawaban Paslon 02:
Paslon 02 menitikberatkan pada komunikasi yang efektif antar pihak. Jika konflik terjadi antar siswa, mereka akan memastikan semua pihak terlibat dalam diskusi untuk mencari solusi. Jika melibatkan pihak luar, seperti sekolah lain, mereka akan mengadakan pertemuan untuk membahas permasalahan secara bersama-sama.

Pertanyaan Kedua: Meningkatkan Kesadaran Kebersihan

Pertanyaan diajukan oleh Yudika Ifan Pratama:
“Apa rencana kalian untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga kebersihan di lingkungan madrasah?”

Jawaban Paslon 01:
Mereka berkomitmen memulai dari hal kecil, yaitu dengan memastikan anggota OSIM menjadi panutan dalam menjaga kebersihan. Anggota OSIM harus mampu memberikan contoh nyata, seperti menjaga kebersihan ruang kelas, area sekolah, dan fasilitas umum.

Jawaban Paslon 02:
Paslon ini menggarisbawahi pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang nyaman. Mereka akan meningkatkan kesadaran siswa melalui pendekatan persuasif, seperti kampanye kebersihan dan diskusi interaktif, untuk membangun kesadaran kolektif.

Jawaban Paslon 03:
Mereka mengusulkan program sosialisasi tentang bahaya membuang sampah sembarangan. Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, baik di dalam maupun di luar sekolah.

Pertanyaan Ketiga: Mengatasi Keterbatasan Fasilitas Kamera dan Editing Konten

Pertanyaan diajukan oleh Iffa Silmi Kaffah siswa kelas 9.4:
“Bagaimana cara mengatasi keterbatasan fasilitas, seperti kamera, untuk membuat konten yang berkualitas?”

Jawaban Paslon 02:
Paslon ini mengusulkan meminjam kamera dari pihak yang memiliki, misalnya guru atau anggota OSIM. Untuk jangka panjang, mereka akan mengadakan penggalangan dana untuk membeli perlengkapan yang dibutuhkan. Proses editing akan diserahkan kepada anggota OSIM yang memiliki keahlian di bidang tersebut.

Jawaban Paslon 01:
Mereka menyarankan memanfaatkan fasilitas yang sudah ada di sekolah, seperti meminjam kamera milik guru. Untuk mendukung keberlanjutan, mereka akan mengumpulkan dana dari uang kas OSIM.

Jawaban Paslon 03:
Paslon ini menekankan pentingnya diskusi internal untuk menentukan solusi terbaik. Proses editing konten akan dilakukan menggunakan aplikasi seperti CapCut atau Canva, dengan melibatkan anggota yang memiliki kemampuan editing.

Pertanyaan Keempat: Kedisiplinan dan Kerapian Siswa

Pertanyaan diajukan oleh salah satu Bapak Guru Lalu Saifullah:
“Bagaimana langkah kalian untuk meningkatkan kedisiplinan siswa, khususnya dalam hal model rambut, seragam, dan keterlambatan?”

Jawaban Paslon 02:
Paslon ini akan memberikan contoh yang baik dari anggota OSIM. Mereka juga akan memberikan edukasi tentang pentingnya kedisiplinan, seperti memakai seragam rapi dan tepat waktu. Jika pelanggaran berulang, mereka akan memberikan sanksi berupa panggilan orang tua atau bimbingan khusus di ruang BK.

Jawaban Paslon 03:
Mereka akan mengedepankan edukasi dan pendekatan persuasif. Untuk memastikan kedisiplinan siswa, mereka akan bekerja sama dengan guru untuk melakukan inspeksi seragam dan memantau kedisiplinan siswa secara berkala.

Jawaban Paslon 01:
Paslon ini berfokus pada perbaikan kedisiplinan dari internal OSIM terlebih dahulu. Anggota OSIM harus menjadi contoh bagi siswa lainnya. Jika pelanggaran terjadi secara terus-menerus, mereka akan memberikan sanksi yang sesuai.

Testimoni dan Antusiasme Audiens

Sesi tanya jawab ini mendapatkan respons luar biasa dari audiens. Dukungan kepada masing-masing paslon disuarakan dengan meriah, mencerminkan antusiasme tinggi terhadap proses pemilihan ini.

Acara ditutup dengan apresiasi dari panitia kepada seluruh paslon yang telah menjawab pertanyaan dengan baik dan kepada audiens yang aktif berpartisipasi. Hasil pemilihan akan diumumkan dalam waktu dekat, dan siapa pun yang terpilih diharapkan mampu membawa OSIM MTsN 3 Mataram ke arah yang lebih baik di tahun 2025.

Kontributor: Ruslan Wahid, ST
Editor: Humas

0 Komentar