Guru, Staf, dan Siswa Ikut Meriahkan Jalan Sehat Kerukunan Beragama Kanwil Kemenag NTB

Guru, Staf, dan Siswa Madrasah Meriahkan Jalan Sehat Kerukunan Beragama Kanwil Kemenag NTB

Mataram – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Nusa Tenggara Barat menggelar Jalan Sehat Kerukunan Beragama pada Sabtu, 16 Agustus 2025. Kegiatan ini diikuti ribuan peserta dari berbagai unsur, mulai dari guru madrasah, staf karyawan, siswa madrasah, hingga seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kemenag se-Pulau Lombok dari berbagai kabupaten/kota.

Jalan sehat ini mengambil titik start dan finish di Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi NTB, Jalan Udayana No. 6 Mataram. Ribuan peserta tampak antusias mengikuti kegiatan dengan mengenakan kostum olahraga bernuansa merah putih yang semakin menambah kemeriahan suasana. Tidak hanya itu, berbagai aksesoris bernuansa kemerdekaan juga turut memperindah barisan peserta yang memenuhi ruas jalan utama Kota Mataram.

Rute Jalan Sehat

Rute jalan sehat dimulai dari halaman Kanwil Kemenag NTB menuju Jalan Udayana, kemudian melintas ke arah barat melewati Islamic Center, berlanjut ke Jalan Panji Tilar Negara – Jalan Pramuka, hingga ke kawasan Karang Jangkong dan Aston Inn Hotel. Dari titik tersebut, peserta diarahkan kembali ke Jalan Pramuka, melewati Taman Sangkareang, Bappeda, Kantor Gubernur NTB, Puskesmas Mataram, hingga akhirnya kembali ke titik finish di halaman Kanwil Kemenag NTB.

Sepanjang rute, para peserta tampak penuh semangat, saling menyapa, dan menunjukkan kebersamaan sebagai wujud nyata kerukunan lintas profesi dan lintas agama.

Ajakan dari Kepala Kanwil Kemenag NTB

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi NTB dalam ajakannya menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai wadah mempererat silaturahmi dan memperkokoh persatuan.

Beliau menyampaikan melalui whatshapp:

"Salam Sehat dan Salam Kerukunan,
Assalamu’alaikum wr wb. Om Swastiastu. Salam Sejahtera. Namo Budhaya.
Sobat Religi dan seluruh ASN Kementerian Agama khususnya di Pulau Lombok, mari ikuti dan jangan lewatkan Kegiatan Jalan Sehat Kerukunan Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat pada Hari Sabtu, 16 Agustus 2025 dengan titik kumpul di Jalan Udayana No.6 Mataram, depan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Nusa Tenggara Barat. Gunakan kostum olahraga bernuansa merah/putih, lengkapi dengan aksesoris lain untuk menambah kemeriahan kostummu.
Ajak seluruh ASN (CPNS, PNS, PPPK), Guru Madrasah Negeri, Pengawas, Pegawai dan Karyawan, Guru Inpassing, Guru PAI, Penyuluh Agama, Penghulu, siswa-siswi Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA), organisasi kemasyarakatan, serta umat lintas agama untuk berpartisipasi memeriahkan peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-80 melalui kegiatan Jalan Sehat Kerukunan.
Mari rawat kebersamaan dan kerukunan.
Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju."

Dilepas oleh Kapolda dan Wakil Gubernur NTB

Sebagai penanda dimulainya kegiatan, jalan sehat ini secara resmi dilepas oleh Kapolda NTB bersama Wakil Gubernur NTB Hj. Indah Dhamayanti. Kehadiran pejabat daerah tersebut semakin menambah semangat para peserta, sekaligus menunjukkan dukungan pemerintah daerah terhadap upaya Kemenag dalam menjaga kerukunan umat beragama di Bumi Gora.

Antusiasme Guru, Siswa, dan ASN

Tidak hanya ASN dan PPPK, guru-guru madrasah dari berbagai jenjang, staf karyawan, hingga siswa-siswi MTs dan MA ikut serta dengan penuh semangat. Kehadiran siswa-siswi yang membawa bendera merah putih kecil di tangannya menambah nuansa nasionalisme, sekaligus menjadi bentuk pendidikan karakter kebangsaan yang nyata.

Para guru dan pegawai juga memanfaatkan momen ini untuk saling bersilaturahmi, memperkuat kolaborasi, dan meneguhkan komitmen bersama dalam merawat kerukunan di tengah masyarakat.

Simbol Persatuan dan Kerukunan

Kegiatan jalan sehat kerukunan beragama ini bukan sekadar olahraga bersama, tetapi juga menjadi simbol kuat persatuan bangsa di tengah keberagaman. Momentum peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia dimaknai tidak hanya dengan perayaan, tetapi juga dengan menumbuhkan semangat kebersamaan, menjaga persaudaraan, dan merawat kerukunan antar umat beragama di NTB.

Dengan semangat “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”, ribuan peserta pulang dengan rasa gembira dan bangga telah menjadi bagian dari upaya menjaga harmoni kehidupan berbangsa dan beragama di Nusa Tenggara Barat.

Redaksi Oleh : Ruslan Wahid, ST